JPSNEWS.ID | ASAHAN – Temuan awak media terdapat di lokasi Bagan baru dusun 4 terpantau rumah yang sangat mengenaskan roboh,ambruk tanpa di adakan perbaikan.
Sa,at awak ke lokasi melihat keada,an rumah yg seperti tidak di tempati.
Ternyata di dalamnya berisi 1 keluarga. Keada,an rumah di sekitar sangatlah rapat dan padat. namun mengapa tiada kepedulian untuk perbaikan….? mengapa ada pembiaran warga yang menyedihkan dalam kesengsara,an..?
Ada apa… dengan masarakat setempat. dan ada apa dengan keperintahan desa…?
Masarakat desa Bagan Asahan baru penduduknya sangatlah padat. dimana sifat sosialisasinya / sifat gotong royongnya dengan melihat keada,an seperti itu..?
Sa,at awak media bertanya kepada warga membenarkan situasi rumah yang sampai sa,at ini di tempati. Kejadian keada,an rumah seperti itu kurang lebih sudah ada 4 bln. Sangat mengharukan tiada perbaikan.
Awak menelusuri ke kepala desa (kades)inisial Jn mempertanyakannya tentang warga yang ada dalam kepemimpinan nya.
Karna kita sebagai seorang yang menjabat kepemerintahan desa seharusnya ada kepedulianasarakatnya. Ada apa dengan KEPEMERINTAHAN setempat…?
Kades Jn Bagan baru Asahan menjelaskan kepada awak mengakui adanya rumah warganya roboh dan sengaja ada pembiaran. Mengapa..? awak menegaskan.
Namun kades menjelaskan dengan alasan rumah warga itu sudah pernah di adakan bantuan santunan rumah bedah namun sang ke pemilikan rumah bukan di pergunakan perbaikan perehapan tetapi dana santunan rumah bedah itu di pergunakan ke hal lain pungkas kades seraya dengan nada kesal . dan kadespun berkata sangat di sayangkan dana bantuan kepemerintahan knapa tidak di pergunakan dengan baik saluran dana itu ..? dengan rasa kecewa pada warganya. Tidak mungkin pak uang dari kantong saya yang keluar bukti saluran dan anggaran bantuan utk desa saya beri. Namun tidak berarti di buat.
Sedih mengharukan itu ternyata bukanlah kesalahan aparat kepemerintahan desa namun si pemilik rumah saja memang tidak memperdulikan situasi rumahnya. Bagaimana kelanjutannya seorang kades yang memimpin masarakatnya dengan keada,an rumah roboh itu..?
Tanggapan kades kepada awak melihat situasi warganya dengan menyikapi perubahan yang di perbuat warganya. Bila sang pemilik ada niat dn semangat utk perbaikan yang di lakukan kami pihak aparat desa mungkin tidak akan tinggal diam mengupayakan perbaikan.
Si pemilik rumah aja tidak mau tau. Tinggal tergantung yang punya rumah yang menyikapinya. Awak pun menyudahi tanggapan konfirmasi yang Uda di dapatkan.
(Teguh sahputra)
