Aktivis Desak DPRD Buru Stop Rencana Memanggil Bos PT. WWI Feri Tanaya

 

Fokuspost.com | Maluku – Aktivis Lingkungan Kabupaten Buru, Husen Ahmad mendesak DPRD Buru intuk tidak memanggil Feri Tanaya bos PT. Wainibe Wood Industri (WWI) di Kecamatan Fenaleisela.

Pernyataan Husen untuk tidak memanggil Feri Tanaya disampaikan di Namlea, Jumat, (31/5/2024)

Pernyataan Husen itu disampaikan menyusul rencana DPRD Buru untuk memanggil Feri Tanaya minggu
depan.” Rencananya DPRD memanggil Feri Tanaya Jumat hari ini tapi karena ada agenda paripurna dengan Pj. Bupati Buru yang baru maka pemanggilan pak Feri Tanaya diundur minggu depan”, ujar Husen.

Husen juga meminta DPRD Buru harus tetap mendukung Feri Tanaya sebagai pemilik perusahan tersebut agar perusahan miliknya tetap eksis supaya orang-orang tetap bekerja.

Kata Husen, Feri Tanaya harus didukung bukan malah dicari-cari kesalahan karena dengan adanya keberadaan perusahan miliknya dapat menekan tingkat pengangguran.

Kata Husen, ribuan warga Buru harus mencari kerja keluar daerah bahkan pindah KTP ke Weda Maluku Utara hanya karena tidak tersedia lapangan pekerjaan di Buru.

“Pak Feri Tanaya telah menyiapkan lapangan pekerjaan buat warga Buru sehingga masyarakat dapat bekerja dan menghidupkan keluarga mereka. Kalau dalam perjalanan perusahan ada hal-hal yang terjadi seperti keterlambatan pembayaran gaji, maka tersebut bisa diselesaikan secara baik-baik apalagi tidak ada keberatan dari karyawan”, ucap Husen.

Kaperwil Maluku (SP)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *