Dari Luka Lingkungan ke Harapan Baru: Kolaborasi Strategis PT GEB–Unpatti di Kali Anhoni

Editorial, Rabu 3 September 2025

Pemulihan Kali Anhoni di Kabupaten Buru bukan hanya soal membersihkan sungai yang tercemar.

Bacaan Lainnya

Ia adalah kisah tentang luka ekologis yang lama dibiarkan, dan kini perlahan-lahan disembuhkan melalui pendekatan kolaboratif.

Di tengah keraguan publik terhadap praktik industri ekstraktif, kolaborasi antara PT Global Emas Bupolo (PT GEB) dibawah direktur utama Mansur Latakka dan Universitas Pattimura (Unpatti) menghadirkan harapan baru:

Bahwa perbaikan lingkungan dapat berjalan berdampingan dengan pembangunan ekonomi asal dilakukan dengan tanggung jawab, ilmu pengetahuan, dan partisipasi masyarakat.

Ekonomi: Investasi Jangka Panjang dalam Keberlanjutan Daerah

Alokasi dana sebesar Rp 40 hingga Rp 50 miliar oleh PT GEB bukan sekadar langkah mitigasi, tetapi investasi strategis dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan.

Dengan menggandeng Unpatti sebagai mitra riset dan pelaksana teknis, dana ini digunakan secara terukur untuk memulihkan ekosistem Kali Anhoni yang terdampak aktivitas pertambangan.

Hasilnya bukan hanya lingkungan yang lebih sehat, tetapi juga peluang ekonomi baru. Pertanian lahan basah, hingga ekowisata lokal.

Di sisi lain, proyek ini menciptakan lapangan kerja berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi, membuka ruang bagi inovasi lokal yang berpihak pada kepentingan daerah.

Hukum: Memperkuat Akuntabilitas dan Kepatuhan Regulasi

Kerja sama ini juga menandai pendekatan baru dalam penegakan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).

Dengan melibatkan lembaga akademik seperti Unpatti, PT GEB menunjukkan keterbukaan terhadap mekanisme pemantauan independen berbasis riset.

Unpatti bukan sekadar pelaksana proyek, tetapi juga berperan sebagai mitra yang menjaga integritas data dan proses.

Ini memperkuat legitimasi hukum dari setiap langkah pemulihan yang dilakukan, sekaligus menciptakan preseden penting bagi keterlibatan ilmuwan lokal dalam mengawasi tata kelola lingkungan perusahaan tambang.

Sosial: Menumbuhkan Kepercayaan dari Akar Rumput

Di tengah kompleksitas sosial dan budaya di Pulau Buru, kehadiran Unpatti menjadi jembatan penting antara dunia industri dan masyarakat.

Kolaborasi ini tidak berjalan di ruang steril laboratorium, tetapi di tengah kehidupan nyata masyarakat yang selama ini hidup berdampingan—kadang penuh ketegangan—dengan aktivitas pertambangan.

Kehadiran akademisi lokal memungkinkan pendekatan yang lebih sensitif terhadap nilai-nilai lokal, bahasa, serta aspirasi warga.

Hasilnya, pemulihan Kali Anhoni tidak dipandang sebagai proyek eksternal, melainkan sebagai bagian dari perjuangan bersama memulihkan tanah sendiri.

Politik: Contoh Kolaborasi dalam Kerangka Otonomi Daerah

Di tengah tantangan implementasi otonomi daerah dan krisis kepercayaan terhadap perusahaan tambang, kerja sama PT GEB dan Unpatti menawarkan narasi baru.

Ketika korporasi, akademisi, dan masyarakat berjalan seiring dalam transparansi dan akuntabilitas, pembangunan tidak lagi menjadi agenda dari atas ke bawah, tetapi hasil kesepakatan kolektif yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

Lebih dari sekadar program CSR, proyek ini menunjukkan bahwa penyelesaian masalah lingkungan tidak harus menunggu tekanan hukum atau konflik sosial.

Ia bisa dimulai dari komitmen internal dan kesadaran bahwa keberlanjutan adalah prasyarat legitimasi sosial bagi keberadaan industri itu sendiri.

Harapan yang Tumbuh dari Ilmu, Kolaborasi, dan Kepercayaan

Kerja sama antara PT GEB dan Unpatti di Kali Anhoni adalah contoh bahwa luka ekologis bisa disembuhkan jika semua pihak bersedia bekerja bersama.

Dari kerusakan menuju pemulihan, dari ketegangan menuju kepercayaan, dari pencemaran menuju harapan.

Model ini layak mendapat perhatian nasional. Ia bukan hanya proyek pemulihan sungai,

Melainkan cetak biru kolaborasi yang bisa direplikasi di banyak daerah lain di Indonesia, tempat di mana lingkungan rusak, dan masyarakat menanti harapan.

Kaperwil Maluku (SP)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *