FOKUSPOST.COM | Kota Langsa – Dayah Raudhatun Najah di bawah pimpinan Tgk. H. Ridwan Gapi, S. Ag. Menyambut kunjungan kerja Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Langsa.
Kunjungan kerja Kepala BNN Kota Langsa, AKBP Werdha Susetyo, SE disambut oleh ketua umum dayah tersebut, Dr. Tgk. T. Wildan, MA, selanjutnya Bersilaturrahmi tatap muka dengan 500 siswa-siswi tingkat tsanawiyah maupun Aliyah, berlangsung di Mushalla Dayah setempat, Selasa (15/08/2023).
Kepala BNN Kota Langsa, AKBP Werdha Susetyo, SE., dalam paparannya menyampaikan bahwa kesuksesan kita tidak terlepas dari Doanya kedua orang tua, maka oleh sebab itu, raihlah cita-cita tanpa mengecewakan kedua orang tuanya, tentunya kita harus bisa melaksanakan amar ma’ruf nahi mungkar, dengan tidak satupun siswa siswi terjerumus kepada penyalahgunaan dan peredaran narkoba.
Lanjutnya, penyalahgunaan dan peredaran narkoba sudah merambah kepada semua sisi kehidupan masyarakat, termasuk ke lingkungan pendidikan tak terkecuali ke Dayah dan Pesantren.
Para anak-anak kami yang lagi menuntut ilmu di dayah harus mau dan mampu menjadi penggiat P4GN atau penggiat anti narkoba, baik di lingkungan pendidikan maupun lingkungan masyarakat luas, pintanya.
Disaat orang tua sudah mengorbankan jiwa raganya beserta materinya dengan iringan doa-doanya dalam membesarkan kita, sudah sepantasnya kita selaku anaknya mendoakan beliau sebagai orang tua kita selalu sehat dan mudah rezekinya, lalu bagaimana bisa kita lakukan pengabdian kepada orang tua kalau kita terjerumus dalam penyalahgunaan dan peredaran narkoba, jelasnya.
Tentunya, setiap orang yang sudah menggunakan dan candu narkoba, sudah pasti akal sehatnya tidak lagi normal, jiwa raganya akan dirusak oleh narkoba, merusak semua syarafnya terutama yang dirusak adalah otaknya, sehingga pola pikir sipecandu tidak lagi ada yang positif tapi cenderung negatif dan akhir dari itu ada gila “Pungo” dan mati sia-sia, jelasnya lagi.
Pada kesempatan itu juga, Werdha menjelaskan strategi dan Rencana aksi Nasional P4GN yang bisa di laksanakan Baik pihak Dayah/ Sekolah maupun oleh anak didik.
Berikut, juga disampaikan juga oleh kepala BNN kota Langsa, Jenis- jenis Narkoba, sanksi dari penyalahgunaan narkoba dengan ancaman hukuman berat, hukuman seumur hidup sampai ke hukuman mati sesuai dengan Undang-undang RI No 35 tahun 2009 tentang Narkotika.
Beranjak dari paparan tersebut, di jelaskan juga bahwa anak- anak yang dibanggakan orang tua, bagaimana hancurnya perasaan kedua orang tua kalau anak terlibat dalam penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, maka para siswa di ajak untuk menghindari dan ikut perang melawan narkoba yang merupakan barang haram dan meracuni para penyalahguna barang tersebut, tutup Werdha.
Pada Kesempatan itu juga, Ketua Umum Dayah Raudhatun Najah,
Dr. Tgk. T. Wildan, MA., menyampaikan terimakasih banyak kepada Kepala BNN Kota Langsa dan rombongan atas kunjungan kerja ke Dayah kami.
Tentunya, kehadiran Kepala BNN Kota Langsa dapat menambah wawasan dan dapat mengedukasi pelaksanaan Rencana Aksi Nasional P4GN di Lingkungan Dayah, karena dayah tidak tertutup kemungkinan masuknya dan beredarnya narkoba.
Edukasi anti narkoba untuk anak didik kami sangat penting, dengan harapan para anak didik kami tau, mau untuk menangkis ajakan menggunakan narkoba dan menghindari dari ancaman penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, jelasnya.
Alhamdulillah, Sinergitas antara Dayah Raudhatun Najah dengan BNN Kota Langsa sudah terjalin dengan baik, dan kami sudah menerapkan anti narkoba di lingkungan Dayah, tambahnya.
Salah satu contoh, setiap anak di larang membawa dan mengisap rokok, karena kenakalan rata-rata anak di lingkungan masyarakat sampai terjerumus pada penyalahgunaan narkoba awal mulanya anak tersebut merokok, begitu juga penggunaan Hp dan membatasi Anak laki dengan perempuan, tutupnya.
Suksesnya Kegiatan tersebut di pandu oleh Sekretaris Dayah, Tgk Muarif, MH., tentunya 500 siswa -siswi tersebut sangat antusias, apalagi adanya tanya jawab dan adanya quis dari kepala BNN Kota Langsa, bagi yang menjawab dengan benar terkait P4GN maka para siswa mendapatkan hadiahnya, usai acara di lanjutkan foto bersama.
(Kaperwil Aceh – FokusPost.com : Said Yan Rizal)