Foto : Terlihat Oknum Security PT.Umbul Mas Ricuh Ketika Melarang Kendaraan Masyarakat Melintas Masuk
Kampung Rakyat-fokuspost.com
Diduga ada bisikan Bupati inisial HED, Manager Perseroan Terbatas Umbul Mas Wisesa (PT.Umbul Mas Wisesa) diduga melarang kendaraan masyarakat Labuhan Pinang melintasi wilayah perusahaan, karena belum ada izin di Dusun Tanjung Mulia, Kecamatan Kampung Rakyat, Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Sumatera Utara. Senin (13/11/2023)
Narasumber HS ketika di temui media ini mengatakan bahwa Masyarakat Labuhan Pinang tepatnya di belakang PT. Unggul Mas mengalami kebanjiran. banjir tersebut di sebabkan oleh limbah PT.Umbul Mas yang membuang air ke wilayah masyarakat.
” Dahulunya setiap tahun itu ada pencucian parit sampai ke pasir limau kapas. Namun, tahun ini tidak ada pencucian, imbas dari buangan air limbah mereka ini ke masyarakat, sehingga mengakibatkan kebanjiran” kata HS.
Menurutnya, Petani sedikitpun tidak bisa mengeluarkan hasil panen mereka. Sebab, pihak PT.Umbul Mas tidak mengizinkan melintas. pernah kita lakukan mediasi melalui surat tetapi hasilnya tidak ditanggapi.
” Itu adalah satu satu nya akses yang bisa kami lewati. kalau mereka tidak mengizinkan lalu kami mau lewat dari mana? Itu sama artinya perusahaan mau mematikan usaha kelompok tani kami karena tidak memberi akses jalan.” ujarnya.
Selain akses izin melintas, Kami juga sudah memohon kepada Perusahaan supaya bisa memfasilitasi pencucian parit, pembuatan jembatan yang putus di hantam air, tetapi semua itu tidak di gubris bang, terang HS.
Lanjut, HS juga sudah mencoba menghubungi Manager PT Umbul Mas inisial NIL , namun beliau memberikan tanggapan yang menyayat hati kami.
” Manager NIL mengatakan kepada saya bahwa ia memohon maaf belum bisa membuka akses jalan yang di mohonkan.” ucapnya.
Sebagaimana penyampaian dari pihak management, Manager NIL kepada HS bahwa mobil yang mendapat izin melintas area UMWS yi mobil yang tertera dalam MoU yi jenis kendaraan & no.polisi dari Pihak HED (Labusel).
” Berhubung sebelumnya Bapak HED ada menyampaikan nota keberatan kepada pihak management atas adanya mobil pihak lain yang melintasi UMWS, sementara izin melintas hanya di berikan pihak management kepada kendaraan milik HED. tolong di maklumi kebijakan ini” sebut Manager NIL kepada HS melalui WhatsApp (WA)
Terpisah, ketika pihak media mengkonfirmasi Manager NIL, beliau menyarankan dengan mengarahkan ke Humas.
” Berhubung kami sedang rapat, mohon izin terkait konfirmasi dapat menghubungi Saudara JY. Napit atau P. Sirait. Terimakasih, ujar Manager NIL kepada media.
Dari peristiwa kejadian tersebut, HS berharap agar pihak PT Unggul Mas Wisesa bisa berjiwa besar dalam memperhatikan nasib kelompok tani yang berada di belakang PT.Unggul Mas dengan memberikan akses jalan melintas kendaraan masyarakat bukan mengintimidasi dan intervensi baik dari pihak Management perusahaan maupun penguasa.
Bersambung…