FOKUSPOST.COM | CILACAP – Hasil Penelusuran Tim FOKUS di lapangan pada Hari Jum’at (2/12/22).
Tim FOKUS melakukan penelusuran dilapangan, guna ingin tau di kabupaten Cilacap ini proses Penyaluran Bantuan Langsung Non Tunai (BPNT) melibatkan Paguyuban Agen (BPNT) semua atau tidak. Ternyata tidak semua menurut Nara sumber yang tidak mau di sebutkan namanya. Menurut beliau di wilayah kota Cilacap sudah jarang yang melibatkan pihak Paguyuban Agen BPNT. Dan menurut beliau coba konfirmasi ke Tim Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Jeruklegi. Mengingat di kecamatan Jeruklegi tidak juga melibatkan pihak Paguyuban Agen BPNT.
Kemudian Tim FOKUS melakukan penelusuran di kecamatan Jeruklegi. Guna ingin tau perbedaan antara proses penerimaan BPNT yang tidak melibatkan pihak Paguyuban Agen (BPNT). Kami langsung konfirmasi kepada RN Camat Jeruklegi, kemudian RN Camat Jeruklegi langsung mengantar Tim FOKUS menemui Tim Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) untuk mendapatkan keterangan yang lebih jelas.
Dan Tim FOKUS langsung melakukan Konfirmasi kepada Salah satu Tim Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) kecamatan Jeruklegi. Tim FOKUS mempertanyakan kenapa di Kecamatan Jeruklegi tidak melibatkan Pihak Paguyuban Agen (BPNT). Jawabannya kenapa harus melibatkan Paguyuban Agen BPNT sambil tertawa. Kembali Tim FOKUS bertanya. Apa bisa lancar semua urusan antara pihak Agen dengan pihak Suplayer dan Bank Mandiri untuk komunikasi dalam mengatasi 4 bahan Komoditi untuk kebutuhan Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Jawabannya Lancar lancar saja meskipun tidak ada melibatkan Paguyuban Agen BPNT. Kemudian Tim FOKUS kembali bertanya pada beliau. Keberadaan Paguyuban Agen BPNT itu penting atau tidak menurut Bpk. Jawabannya tidak penting. Mengingat di kecamatan kami tanpa melibatkan pihak Paguyuban Agen BPNT, semua lancar lancar saja dan Kondusif, pungkas beliau.
Kemudian Tim FOKUS melakukan Konfirmasi kepada pihak pegawai Dinas Sosial RW Melalui Via WhatsApp. Jawaban RW, Mohon Ijin koreksi, Terkait penyaluran secara Tunai KPM bebas membelanjakan dimana pun.Terkait Agen E-Warong yang maksa KPM belanja bisa di laporkan langsung ke pihak Bank Mandiri sebagai Mitra KPM. Berikut kami sampaikan Nomor CP saudara SG, pungkasnya.
Kemudian Tim FOKUS langsung melakukan Konfirmasi kepada SG pihak Bank Mandiri Via WhatsApp. Kemudian SG langsung memberikan petunjuk untuk langsung konfirmasi Ke SPV nya saja sambil memberikan CP MY.
Kemudian Tim FOKUS langsung melakukan Konfirmasi kepada YR Via WhatsApp. Sampai brita ini di terbitkan YR tidak memberikan hak jawabnya.
Kemudian Tim FOKUS melakukan Konfirmasi kepada AP Camat Majenang Via WhatsApp. Guna ingin tau tanggapannya terkait pemberitaan Media FOKUS. Jawaban AP Camat Majenang. Berkaitan dengan pemberitaan tersebut FORKOPIMCAM sudah mengambil langkah dengan mengundang Ketua Paguyuban dan Agen dan mengkonfirmasi terkait pemberitaan tersebut. Kedepan kami berharap terkait Bantuan sembako (BPNT) untuk harga memperhatikan harga Pasar (HET) dan Kualitas barang/komoditas juga tetap di jaga agar Masyarakat (KPM) tidak di rugikan, pungkasnya. Minggu 4/12/2022.
(Team)