Diduga Tidak Sesuai Spek Proyek Revitalisasi SDN Malabar 01 Kecamatan Wanareja Kabupaten Cilacap

FOKUSPOST.COM | CILACAP – Hasil pantauan Tim FOKUS di lapangan beberapa bulan yang lalu, proyek Revitalisasi SDN Malabar 01 di Kecamatan Wanareja Kabupaten Cilacap.

Diduga pihak ketiga yang mengerjakan proyek ini asal asalan (tidak sesuai Spek). Temuan ini sebenarnya sudah perna di laporkan langsung oleh Tim FOKUS kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cilacap.

Namun sangat di sayangkan Bpk Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Cilacap ini diduga tidak percaya atas laporan dari pihak Tim FOKUS.

Kami memberikan nomor Telepon dan Nomor WhatsApp kepada Bpk Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Guna untuk bisa Bpk Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menghubungi kami terlebih dahulu jika mau di lakukan cek langsung kelapangan untuk pembuktian benar atau tidaknya atas laporan dari pihak Tim FOKUS.

Dan kami mau memberikan bukti bukti foto dan Video temuan tersebut lewat WhatsApp Bpk Kepala Dinas, tapi sangat di sayangkan Bpk Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan ini menolak.

Diduga Bpk kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan ini takut memberikan Nomor telepon dan Nomor WhatsApp nya kepada Tim FOKUS.

Sangat di sayangkan juga Bpk Kepala Dinas Turun langsung cek kelapangan tanpa menghubungi kami terlebih dahulu, guna untuk menunjukan titik titik lokasi pekerjaan yang tidak sesuai Spek.

Padahal kami memberikan Nomor Telepon dan Nomor WhatsApp pada Bpk Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan itu, tentu untuk minta di hubungi terlebih dahulu jika mau di lakukan Cek kelapangan untuk membuktikan kebenaran atas laporan dari pihak Tim FOKUS.

Kami konfirmasi pada Bpk JS Selaku Konsultan Pengawas Proyek Revitalisasi SDN Malabar 01. Guna ingin tau besi brapa yang harus di pake sesuai gambar.
Bpk JS Konsultan Pengawas nya menjelaskan Besi 10, namun kenyataannya di lapangan di pake diduga besi 8 dan 10 di Campur. Jum’at 18/11/2022.

(Team)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *