Fokuspost.com | Maluku – Partai Gerindra Kabupaten Buru menanggapi serius beredarnya kabar hoax dugaan ijazah palsu yang menyudutkan calon Bupati Kabupaten Buru periode 202-2029, Muhamad Daniel Rigan yang diusung partai Gerindra.
Kepada media ini di Namlea, Rabu, (4/9/2024), ketua Gerindra Kabupaten Buru, Asis Tomia, SE, didampingi sekertaris, Mustafa Umasugi dan wakil ketua M. Rustam Tukuboya, SH, mengatakan, kabar yang berseliwerang di media sosial dan lain sebagainya yang mengatakan ijazah Daniel Rigan palsu adalah kabar hoax.
“Saya ketua DPC Gerindra Kabupaten Buru perlu menyikapi sejumlah informasi dari oknum-oknum maupun kelompok-kelompok tertentu yang menyatakan ijazah calon Bupati yang diusung oleh partai Gerindra dan partai NasDem atas nama Muhamad Daniel Rigan diduga palsu. Kami selaku pimpinan partai Gerindra menyatakan bahwa informasi itu tidak benar, informasi tersebut adalah hoax yang hanya akan memperkeruh suasana perpolitikan di daerah ini”, ujar Asis.
Kata Asis, DPC Partai Gerindra dalam melakukan proses dari awal rekrutmen calon Bupati dan calon Wakil Bupati sifatnya resmi dan terbuka.
“Sebelum sampai pada pengambilan keputusan politik dalam hal pemberian rekomendasi oleh DPP Partai Gerindra, saya selaku ketua Gerindra Buru telah mengeluarkan surat resmi kepada wakil ketua Rustam Fadly Tukuboya untuk melakukan investigasi, melakukan pengecekan ke sekolah asal Muhamad Daniel Rigan di Jakarta, dan laporan dari Rustam Fadly Tukuboya kepada kami bahwa Daniel Rigan benar mengikuti pendidikan di lembaga resmi yang bernama Ristek Nusantara”, kata Asis.
Asis menjelaskan, setelah mendapat informasi tentang kebenaran ijazah MDR, partai Gerindra Buru kemudian mengeluarkan rekomendasi dan dilanjutkan dengan pemberian formolir B1 KWK kepada Muhamad Daniel Rigan dan dr. Danto.
“Atas dasar kebenaran ijazah tersebut, kami secara institusi dari partai Gerindra dan partai Nasdem telah melakukan pendaftaran Muhamad Daniel Rigan dan dr. Danto di KPU Kabupaten Buru sebagai calon Bupati dan Wakil Bupati”, ujar Asis.
Asis juga menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat, partai politik, OKP, tokoh agama, tokoh masyarakat dan para kandidat Bupati dan Wakil Bupati agar menjaga kondisi politik dan situasai secara baik, secara orang kai wai sehingga seluruh tahapan Pilkada di Kabupaten Buru dapat berjalan dengan baik sesuai harapan dan keinginan.
“Siapapun yang terpilih nanti di tanggal 27 November, itulah Bupati dan Wakil Bupati kita”, tutup Asis.
Kaperwil Maluku (SP)
