Fokuspost.com | Maluku – Calon Bupati Buru, Muhamad Daniel Rigan, mengajak seluruh tim untuk tidak menyebar fitnah kepada calon-calon Bupati dan Wakil Bupati yang lain karena musuh terbesar MANDAT adalah kebodohan dan kemiskinan.
Hal ini disampaikan MDR saat kampanye akbar MANDAT di lapangan Pattimura Namlea, Jumat siang, (22/11/2024).
Di hadapan puluhan ribu masa pendukung MANDAT, MDR mengatakan, musuh terbesar MANDAT bukan paslon nomor urut 2,3, dan 4 melainkan kebodohan dan kemiskinan. MDR juga mengatakan apabila dirinya dan dr Danto terpilih sebagai Bupati dan Wakil Bupati Buru, maka ia akan menyelesaikan seluruh hak-hak PNS yang belum terpenuhi.
“Saya katakan kepada bapak, ibu sekalian, saya dan pak dokter Danto sudah memikirkan untuk menyelesaikan hak-hak PNS. Kami tidak mau berjanji seperti yang lain, kita hanya mau secepatnya agar ketika Allah berkehendak kami memimpin negeri ini maka kami akan membayar TPP, membayar gaji-gaji doketer, menyelesaikan hal-hal yang masih tertunda dan lain-lain agar ANS bisa mendapatkan hak-hak mereka”, ujar MDR.
Terkait program kerja, MDR tetap berkomitmen membangun jalan dan jembatan ke Kecamatan Batabual serta membuka akses kapal feri ke kecamatan tersebut. Begitupun ke danau Rana, MDR akan secepatnya membangun jalan agar akses transportasi ke daerah pegunungan bisa berjalan dengan baik.
MDR juga menyentil teror dan ancaman kekerasan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang tidak bertanggungjawab untuk menakut-nakuti warga khususnya di dataran Waiapo.
“Saya minta kepada seluruh masyarakat yang ada di Kabupaten Buru agar jangan takut diancam, lapor ke Polisi kalau ada yang menteror atau mengancam, ini bukan jaman batu”, ujar MDR.
Kaperwil Maluku (SP)