Kapolda Minta Barang Bukti 10 Kg Sabu, Yang 5 Kg di Duga Dijual ke Seorang Mami

FOKUSPOST.COM | JATIM – Kasus yang di alami oleh mantan Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) yang di mutasi menjadi Kapolda Jawa timur, Irjen TMP menjadi topik hangat hampir mengalahkan topik saat viralnya penangkapan Irjen FS. Di kutip dari laman tvOneNews.com di Mabes Polri.

penangkapan ini berawal dari sebuah penangkapan narkoba seberat 41,4 Kg di wilayah Sumatera Barat. Dalam penangkapan itu, di duga Irjen pol. TMP meminta barang bukti 10 Kg sabu kepada seorang berpangkat AKBP (Kapolres) . Lalu, Irjen TMP menjual 5 Kg sabu tersebut kepada seorang Mami.

Irjen TMP saat di lakukan tes urine ( sumber tvOneNews.com) juga positif narkoba.

Irjen TMP di tangkap oleh tim gabungan Propam, Direktorat Narkoba Polda Metro dan Mabes Polri,. Sumber mengatakan penangkapan tidak hanya sekedar pemakai narkoba tetapi lebih dari sekedar itu,  namun tidak di jelaskan apa yang lebih dari itu.

Salah seorang Kriminolog Dari Universitas Indonesia AM mengatakan kepada sumber dengan kejadian ini sangat mengagetkan di kubu kepolisian.

” Ini memang mengagetkan, dan sekaligus juga membingungkan, ternyata masalah narkoba itu juga menimpa atau melibatkan petinggi polisi, koq mau melakukan aktivitas yang melanggar hukum. ” Ujarnya.

Kemudian saat di tanya soal jaringan, beliau mengatakan ada dua persepsi yang harus di lakukan pihak petinggi petinggi di tubuh polri, yang pertama katanya, apakah mau terlibat dan kemudian tunduk pada jaringan, atau tetap melihat jaringan itu sebagai sesuatu yang harus di kontrol, di kendalikan, bahkan harus di musnahkan.

AM juga menambahkan pimpinan Kapolri perlu berbenah dan melihat perspektif yang baru dalam kepemimpinan di kepolisian. ” Sebutnya.

Reporter (Mk007)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *