Pemkab Labuhanbatu Siapkan Launching Pemberian Tablet Tambah Darah Bagi Remaja Putri

Labuhanbatu-fokuspost.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Labuhanbatu terus berupaya menurunkan angka stunting yang saat ini masih berada di angka 20,2 persen (Maret 2025). Angka tersebut masih di atas target nasional yang ditetapkan pemerintah pusat sebesar 18,8 persen pada tahun 2025, sesuai amanat UU Nomor 59 Tahun 2024 tentang RPJPN 2025–2045.

Salah satu langkah percepatan dilakukan melalui program pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) bagi remaja putri. Program ini dipersiapkan dalam rapat koordinasi yang digelar Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Labuhanbatu di Ruang Rapat Bupati, Kecamatan Rantau Selatan, Kamis (25/9/2025).

Bacaan Lainnya

Rakor dihadiri sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta seluruh Kepala Puskesmas se-Kabupaten Labuhanbatu.

Plt Kepala DPPKB Labuhanbatu, Nurhetti Lumban Tobing, S.K.M., M.K.M. menyampaikan, launching pemberian TTD dijadwalkan berlangsung pada Kamis, 9 Oktober 2025.

“Remaja yang terbebas dari anemia akan lebih sehat, bertenaga, dan mampu beraktivitas normal. Ini penting agar kebutuhan gizi remaja putri tercukupi sehingga ke depan mereka dapat melahirkan generasi yang sehat dan bebas stunting,” jelas Nurhetti.

Ia menegaskan, keberhasilan program ini juga sangat bergantung pada peran guru di sekolah. Para pendidik diminta memahami cara pemberian dan konsumsi TTD dengan benar, sekaligus memastikan pelaksanaannya berjalan baik.

“Harapan kami, bapak dan ibu guru turut mendampingi remaja putri saat mengonsumsi tablet, sekaligus memberi pemahaman yang benar. Dinas Kesehatan dan seluruh Puskesmas juga kami harapkan mendukung penuh ketersediaan obat di sekolah-sekolah,” ujarnya.

Program TTD tahun ini menargetkan 131 sekolah di Labuhanbatu, mulai dari Kecamatan Bilah Barat hingga Panai Hilir.

Rakor juga diisi dengan paparan teknis oleh Nurhetti Lumban Gaol, serta sesi diskusi dan tanya jawab bersama para kepala Puskesmas mengenai kesiapan lapangan dalam mendukung pencapaian target tersebut.

Dengan langkah konkret ini, Pemkab Labuhanbatu optimistis mampu menekan angka stunting sesuai target nasional, sekaligus memperkuat komitmen mewujudkan generasi Labuhanbatu yang sehat dan berkualitas.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *