FOKUSPOST.COM | LABUHANBATU – Rembuk itu penting untuk mencegah stunting” Ucap Ketua Tim Penanganan Penurunan Stunting yang diwakili oleh Jabatan Funsional Perencana Ahli Muda BAPPEDA Kabupaten Labuhanbatu Nova Lindawaty Ginting, S, ST, pada acara penanda tanganan komitmen bersama Aksi konvergensi percepatan penurunan stunting di aula kantor Camat Panai Hulu Kamis 28/7/2022.
Kenapa rembuk ini penting, menurut Nova, segala sesuatu terkait stunting mulai dari perawatan usia remaja, ibu hamil dan melahirkan dapat kita cari jalan keluarnya disini.
Dijelaskan Nova,tujuan diadakannya rembuk ini diantaranya untuk menyampaikan hasil analisis situasi rancangan rencana kegiatan intervensi penurunan stunting terintegrasi, mendeklarasikan komitmen pemerintah daerah menyepakati rencana kegiatan intervensi penurunan stunting terintegrasi dan membangun komitmen kegiatan penurunan stunting secara terintegrasi.
Terkait Stunting Nova menjelaskan, stunting atau sering disebut dengan kerdil atau pendek adalah gagal tumbuh pada anak usia dibawah 5 tahun akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi yang berulang terutama pada 1000 HPK (Hari Pertama Kehidupan).
Penanganan stunting merupakan program nasional yang harus ditanggapi secara bersama atau konvergensi, pemerintah sangat antusias dalam menangani kasus stunting ini, semua dapat terlihat dengan adanya peraturan presiden nomor 72 tahun 2021. Dengan salah satu agenda yang harus kita laksanakan yaitu percepatan penurunan stunting dalam rembuk stunting.ucap Nova.
Kepada pihak Maneger perkebunan PTPN4 Aek Jamu Nova juga meminta agar pihak perkebunan bersinergi dengan pemerintah Kabupaten Labuhanbatu untuk pemenuhan hak stunting diantaranya penyediaan sarana kesehatan dan alat ukur tinggi badan Antropometri.
Menanggapi hal tersebut, Maneger perkebunan PTPN4 Aek Jamu
Ismail, SP, mengatakan siap bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu untuk penurunan angka stunting, ” di kebun kami juga telah mempersiapkan pos kesehatan kebun dan untuk alat ukur badan segeralah buat profosal nanti biar kami teruskan kekantor pusat”.
Menurut biasa, pimpinan perkebunan PTPN4 pusat akan segera merespon jika ada profosal terkait program stunting, Ucap Ismail.
Kepala Bidang Kesejahteraan Keluarga Dinas P2KB Labuhanbatu Hj.Farida Yusnani SE, menuturkan, saat ini langka untuk melakukan penurunan stunting sudah kita lakukan dari hal sekecil mungkin, mulai dari persyaratan catin hingga pembentukan tim TPPS di setiap desa.
Sementara Camat Panai Hulu melalui stafnya Ardi Dalimunthe mengucapkan terima kasih atas kunjungan Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Labuhanbatu yang hadir memberikan pemahaman kepada masyarakat Panai Hulu, semoga materi yang diberikan hari ini menjadi ilmu dan pemahaman kami masyarakat Panai hulu.ucap Ardi
Sebagai catatan dikecamatan Panai hulu ada 7 Desa dengan Satu lokus yakni desa teluk sentosa, sebagai langkah tindak lanjut, pemcam Panai Hulu akan berkordinasi dengan seluruh lapisan pemerintahan kecamatan hingga kedusun- dusun, termasuk sosialisasi apa itu Stunting.
Hadir mengikuti acara tersebut, unsur Forkopimca Panai Hulu, Kader PKK, Kader Posyandu, Ormas KNPI, Karang Taruna dan tokoh masyarakat Panai Hulu.
Reporter (HD)