FOKUSPOST.COM | BURU – Tudingan korupsi bendungan Waiapo yang dilontarkan oleh KNPI Kabupaten Buru tidak benar dan tidak memiliki bukti-bukti yang kongkrit sehingga terkesan KNPI Mencari panggung. Hal ini disampaikan aktivis Kabupaten Buru, Risman Solisa di Namlea, Selasa (14/3).
Kata Risman, apa yang dikerjakan PT. Hutama Karya itu sudah sesuai prosedur dan berdampak positif baik untuk pembangunan bendungan Waeapo maupun masyarakat Kabupaten Buru. Hal ini dirasakan lansung oleh masyakat saat ini, sebab dengan hadirnya pembangunan bendungan Waeapo dapat memberi manfaat yang sangat besar.
Menurut Risman, jika dituding adanya korupsi, minimal harus disertai dengan bukti yang kuat. Jangan mengeluarkan peryataan seakan-akan itu benar.
Ia mengecam keras pernyataan yang disampaikan ketua KNPI Kabupaten Buru Taher Fua.
Risman menjelaskan, dengan adanya bendungan Waeapo masyakat di dataran Waeapo sudah begitu aman. Artinya mampu menjadi benteng atas kondisi alam yang terjadi, seperti banjir.
“Saya yakin masyarakat di dataran Waeapo sangat bersyukur dengan adanya bendungan tersebut,” ujar Taher.
Sebagai ketua KNPI Kabupaten Buru, seharusnya mendukung serta memberikan apresiasi atas pembangunan bendungan Waeapo yang dikerjakan oleh PT. Hutama Karya, sebab apa yang dikerjakan sudah sesuai kontrak dan kerja sama antara PT. Hutama Karya dan Pemerintah.
Risman mengajak untuk sama-sama mengawal proses pembangunan bendungan Waeapo sampai selesai karena masih dalam proses pembangunan.
Kaperwil Maluku (SP)







