FOKUSPOST.COM | Boyolali – Dalam rangka menekan jumlah warga binaan penghuni rutan, Selasa (6/12) Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Boyolali laksanakan mutasi wbp ke Lapas Narkotika Kelas IIB Purwokerto. Langkah ini sekaligus sebagai bentuk strategi dalam memberi pembinaan lanjutan kepada warga binaan.
Dipimpin oleh Kasubsi Kesatuan Pengamanan Rutan Boyolali, Ridhona Dzobit H.A., bersama dengan dua orang staff-nya, mutasi dilaksanakan pada pagi hari. Dimulai dari penjemputan kelima warga binaan di kamar masing-masing, yang kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan badan dan barang, tampak seluruh warga binaan mengikuti secara tertib.
Sebelum diberangkatkan, Ridhona sempat memberikan pengarahan kepada lima warga binaan tersebut.
“Kami melakukan mutasi bukan berarti kalian dicap buruk atau banyak melakukan kesalahan di sini. Justru hal ini sebagai bentuk pembinaan lanjutan agar kalian dapat berkembang menjadi lebih baik setelah keluar dari sini,” ucap Ridhona ketika memberikan pengarahan di depan pos kepala regu pengamanan.
“Kalian di tempat baru nanti harus lebih baik, patuh pada seluruh petugas yang ada di sana, dan jangan lupa jaga kesehatan kalian,” sambung Ridhona.
Usai dilakukan pengarahan, kelima warga binaan melakukan jabatan tangan perpisahan kepada beliau beserta seluruh petugas yang ada di lokasi. Melalui mutasi tersebut diharapkan mereka dapat mengembangkan keterampilan juga pengetahuan mereka, pun hal ini dapat mengurangi tingkat over kapasitas di Rutan Boyolali.
(Marjuki Wiyono)