MDR Kembali Nakhodai NasDem Buru: Menyatukan Semangat, Meneguhkan Langkah

Editorial oleh: Drs. Muz Latuconsina, MF.

Kepemimpinan adalah tentang kepercayaan dan konsistensi. Dua hal inilah yang kembali terpatri dalam sosok Muhamad Daniel Rigan (MDR), setelah ia resmi kembali menakhodai Partai NasDem Kabupaten Buru melalui SK Nomor 457-KPTS/DPP-NasDem/X/2025 tanggal 20 Oktober 2025 yang ditandatangani langsung oleh Ketua Umum NasDem, Surya Paloh.

Bacaan Lainnya

Kembalinya MDR bukan sekadar pergantian posisi politik, tetapi penegasan atas keyakinan bahwa partai ini memerlukan sosok yang mampu merawat semangat restorasi di tanah Bupolo.

Di bawah komando MDR, NasDem Buru diharapkan kembali menjadi rumah besar yang merangkul semua kalangan—membangun politik yang santun, solutif, dan berorientasi pada kemajuan daerah.

MDR dikenal sebagai figur muda yang visioner, disiplin, dan dekat dengan masyarakat.

Ia membawa semangat baru dalam menata organisasi partai agar tidak sekadar menjadi mesin politik lima tahunan, tetapi juga wadah pembinaan kader dan pelayanan publik.

Di tengah dinamika politik yang kian kompleks, kehadiran pemimpin yang berintegritas dan berkomitmen seperti MDR menjadi harapan bagi lahirnya politik yang lebih beradab dan produktif.

Buru membutuhkan arah baru yang sejalan dengan semangat perubahan. Di pundak MDR kini tertumpu tanggung jawab besar: menjaga soliditas kader, memperkuat basis rakyat, serta meneguhkan peran NasDem sebagai motor pembangunan di daerah.

Restorasi tidak boleh berhenti sebagai slogan; ia harus hidup dalam tindakan nyata, dalam program, dan dalam pelayanan kepada masyarakat.

Kembalinya MDR adalah momentum untuk menatap masa depan dengan optimisme.

Dengan sinergi antara kepemimpinan yang kuat dan semangat gotong royong kader, NasDem Buru berpeluang menjadi lokomotif politik yang menebar manfaat luas bagi masyarakat.

Selamat bertugas, Muhamad Daniel Rigan. Selamat berlayar kembali menakhodai NasDem Buru — semoga layar restorasi terus terkembang, membawa harapan baru bagi tanah Bupolo tercinta.

Kaperwil Maluku (SP)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *