Foto : Ratusan Warga Pulo Padang Ketika Menggelar Aksi Damai Di Simpang VI Rantuprapat Dan Mapolres L.Batu
Tuntut Agar PT.PPSP Tetap Beroperasi
Labuhanbatu-fokuspost.com-Ratusan Warga Pulo Padang yang pro beroperasinya PT.PPSP menggelar aksi damai di depan Mapolres Labuhanbatu di jalan MH.Thamrin (Simpang VI), Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, Rabu (22/5/2024).
Aksi damai tersebut menuntut bahwa pihak masyarakat Pulo Padang yang pro ke pabrik menginginkan agar PMKS tersebut tetap beroperasi setelah lama vakum mengurus segala izin dan legalitas perusahaan.
Dalam aksi tersebut, massa menyampaikan dengan beroperasi PKS Pulo Padang, kesejahteraan masyarakat Pulo Padang dan Sekitarnya bisa tercapai.
Karena mengingat sudah terpenuhinya segala izin izin untuk beroperasi yang telah di miliki PT.PPSP, maka dengan adanya aksi damai ini, kami tetap mendukung agar Pabrik tetap beroperasi.
” Kami hanya butuh makan untuk menafkahi anak anak kami sekeluarga di rumah, kami tidak butuh politik.” sebut salah seorang warga kepada wartawan di lokasi aksi.
Jangan gara gara kepentingan politik sekelompok orang itu, kami yang ratusan warga yang sudah bekerja di pabrik jadi terbengkalai.
” Bisa rupanya di tanggung mereka nafkah kami kalau pabrik ini tutup?, ada gak yang bertanggung jawab? tanyanya.
Sumber juga menjelaskan, anak kalau mau Sekolah butuh biaya, mau makan juga butuh biaya, maka kami dukung Kapolres Labuhanbatu dalam pengamanan beroperasinya pabrik PT.PPSP dengan kondusif tanpa ada gangguan dari pihak manapun, terangnya.
Pantauan di lapangan (22/5) terlihat aksi warga melontarkan aspirasi yang yang mengatakan aspirasi kita ini akan kita sampaikan paling lama 3 hari sampai di meja Presiden, kemudian akan berlanjut sampai ke meja Gubernur dan juga akan sampai ke Plt Bupati Labuhanbatu.
“Buka Pabrik”
” Kami Dukung Kapolres Labuhanbatu ”
” I Love You Bapak Kapolres, Ibu Polwan , dan beserta jajarannya yang telah mengamankan berjalan lancarnya PT.PPSP.”
Koordinator aksi Ishak kepada fokuspost.com (22/5) ketika di konfirmasi, mengatakan bahwa aksi damai tersebut merupakan aspirasi masyarakat Pulo Padang yang menginginkan agar Pabrik tetap beroperasi.
” Anak anak butuh pendidikan, kita butuh pekerjaan, maka kita butuh pabrik, kami tidak ingin pabrik PT.PPSP ini di tutup.” papar Ishak mewakili warga.
Menurut Ishak, Kita dari Serikat buruh dan masyarakat Pulo Padang sangat berharap kembali pabrik tersebut lanjut, karena selama ini Pulo Padang itu minim lapangan pekerjaan , sehingga terjadi banyak pengangguran.
” Selain itu Pemerintah juga di untungkan melalui PAD (Pajak Asli Daerah), dari berjalannya PMKS Pulo Padang, dan warga serta negara. kita juga berharap agar investasi ini tetap dijaga. ” imbuh Ishak.
Ishak juga menekankan serta meminta kepada Plt Bupati Labuhanbatu, Gubernur , dan Pusat agar terus memonitoring PT.PPSP agar pengoperasiannya tidak tersendat sendat, karena di khawatirkan akan menyebabkan PHK massal yang ada, jelasnya
