Fokuspost.com | Maluku – Kepada Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Buru, Ufairah Bin Thahir, S.Pi. M.Si, mengatakan, panen perdana rumput laut di desa persiapan Saliong, Kecamatan Namlea, Kabupaten Buru mendekati 6 ton.
Keterangan ini disampaikan Ufairah usai panen perdana rumput laut di desa persiapan Saliong yang dipimpin Pj. Bupati Buru, Syarif Hidayat, Selasa, (15/10/2024).
Kata Ufairah, di hari ke 40, rumput laut telah menunjukan hasil yang maksimal sehingga dapat dipanen untuk selanjutnya dilakukan pembibitan kembali karena potensi lahan yang ada dalam teluk Namlea untuk 3 wilayah yakni desa Saliong, desa Sihoni dan desa Jamilu kurang lebih ada 70 hektar.
Menurut Ufairah, saat ini dari bantuan 3 ribu kilo bibit rumput laut dari Dana Alokasi Khusus, dialokasikan untuk 17,8 hektar, dan melalui 69 tali yang telah ditebar tanggal 6 September, saat ini dipanen dengan jumlah produksi hampir 6 ton.
Ufairah mengatakan, saat ini belum pada areal untuk diproduksi dan dijual, tetapi masih akan memperluas dulu karena pada akhirnya di pasar itu perbandingannya 8 kilo basah sehingga kalau perluasan arel itu besar, maka hasilnya juga maksimal.
Ufairah berharap, desa persiapan Saliong sesuai keputusan Menteri Perikanan dan Kelautan no 111 tahun 2023 yang ditetapkan sebagai kampung perikanan budidaya, lewat intervensi DAK yang telah diserahkan tanggal 6 September, maka ada peningkatan pendapatan masyarakat, setidaknya dengan adanya perluasan lahan produksi maka tingkat pendapatan masyarakat akan bertambah.
Kaperwil Maluku (SP)